PSBB Kota Ambon Segera Terwujud, 5 Kabupaten Sekitar Sudah Dikoordinasi

Advertisement

PSBB Kota Ambon Segera Terwujud, 5 Kabupaten Sekitar Sudah Dikoordinasi

Andhika Tulus Pangestu
Rabu, 06 Mei 2020


AMBON – Pemerintah Kota Ambon terus melakuakan evaluasi dan koordinasi guna mematangkan usulan Pembatasan Sosial Skala Besar (PSBB) di Kota Ambon.

Satu di antaranya dengan melakukan koordinasi bersama kabupaten yang berada di sekitar pulau Ambon.

Juru Bicara Gugus Tugas percepatan penanganan covid 19 Kota Ambon, Joy Adriaansz mengatakan Pemerintah Kota Ambon telah melakukan koordinasi tersebut.

Menurutnya koordinasi dilakukan dengan lima kabupaten yang ada di sekitar Kota Ambon antara lain Maluku Tengah, SBB, SBT, Buru dan Buru Selatan.

Adriaansz mengaku hal tersebut untuk memastikan seluruh kabupaten yang berada di sekitar Kota Ambon siap dengan kondisi yang akan dihadapi oleh Kota Ambon saat telah dilakukannya PSBB.

“Barusan sudah dilakukan koordinasi dengan kabupaten yang ada di sekitar Kota Ambon, Maluku Tengah, SBB, SBT, Buru, Bursel,” terangnya saat ditemui di Balai Kota Ambon Senin (4/5/2020).

Dia menjelaskan Pemerintah Kabupaten yang ada di sekitar Kota Ambon harus miliki kesiapan yang sama sehingga diprediksi tidak akan memberatkan ketika dijalankan.

Pasalnya dengan diberlakukannya PSBB akan membatasi pergerakan dari banyak aspek.

“Diharapkan pada saat pemberlakuan PSBB semua Kabupaten Kota yang di sekitar Kota Ambon juga sudah siap untuk melakukan pelaksanaan PSBB,” tuturnya.

Sudah Diajukan

Dia menjelaskan usulan PSBB sendiri sudah diajukan Pemerintah Kota ke Pemerintah Provinsi Maluku untuk nantinya dilanjutkan kepada Kementerian Kesehatan.

Langkah ini diambil lantaran Kota Ambon sendiri masuk dalam Daerah rawan penyebaran Covid-19 berdasarkan dari data Kementerian Kesehatan beberapa waktu yang lalu.

“Jadi kita sudah mengusulkan kepada Kementerian Kesehatan lewat Pemerintah Provinsi Maluku,” jelasnya.

Sebelumnya Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy mengatakan ada empat alasan Kota Ambon siap melakukan PSBB antara lain terkait penyebarannya, kebutuhan dasar masyarakatnya, kesiapan keuangan, dan terkait operasionalnya.

Untuk penyebaranya, kasus terkonfirmasi positif Covid-19 bukan lagi berasal dari para pelaku perjalanan melainkan sudah ada pada transmisi lokal di mana para pelaku perjalanan menularkan ke keluarga dekat, dan keluarga dekat sudah menularkan kepada tetangganya, sehingga PSBB merupakan langkah yang dianggap tepat untuk menekan penularan wabah ini.